7 Gunung di Bandung yang Cocok untuk Tektok Sehari: Pendakian Singkat dengan Pemandangan Luar Biasa

BeritaBandungRaya.com — Bagi pencinta alam, Bandung adalah surga tersembunyi yang tak pernah habis untuk dijelajahi. Tak hanya terkenal dengan udara sejuk dan kulinernya yang menggoda, wilayah ini juga menyimpan sederet gunung yang bisa ditaklukkan dalam satu hari saja. Kegiatan mendaki singkat seperti ini kini populer disebut tektok, yakni mendaki pagi dan turun kembali sore hari tanpa bermalam.

Bagi pendaki pemula yang ingin menikmati sensasi mendaki tanpa perlu membawa perlengkapan berat, konsep tektok sangat cocok dicoba. Selain hemat waktu dan tenaga, pendakian tektok tetap memberikan pengalaman menikmati alam pegunungan yang menenangkan.

Beberapa gunung di Bandung memiliki jalur pendakian yang ramah, aman, dan bisa diselesaikan dalam waktu beberapa jam. Dari Gunung Putri hingga Burangrang, jalur-jalurnya sudah cukup populer di kalangan pendaki pemula maupun profesional.

Menariknya, meski waktu pendakian relatif singkat, panorama yang tersaji dari puncak gunung-gunung ini begitu spektakuler. Hamparan perbukitan hijau, kabut tipis pagi hari, hingga langit oranye menjelang senja membuat siapa pun ingin berlama-lama di puncak.

Dengan medan yang tidak terlalu ekstrem, para pendaki bisa menikmati petualangan ringan tanpa harus menginap di tenda. Itulah yang membuat konsep tektok semakin diminati oleh para petualang urban yang sibuk dengan rutinitas kota.

Baca Juga: Studi Ungkap Manfaat Gaming bagi Kesehatan Mental Anak Muda, Asal Tidak Berlebihan

Jadi, jika akhir pekan ini kamu ingin menyegarkan pikiran tanpa meninggalkan Bandung, tujuh gunung ini bisa jadi destinasi pendakian tektok terbaik untukmu.

Berikut tujuh gunung di Bandung yang bisa kamu jelajahi dalam sehari.

  1. Gunung Burangrang

Gunung Burangrang menjadi pilihan ideal bagi pendaki pemula yang ingin mencoba pendakian tektok. Berada di kawasan Cisarua, Lembang, gunung ini memiliki ketinggian 2.064 mdpl dan bisa ditaklukkan dalam waktu sekitar tiga jam menuju puncak.