4. Hindari Konsumsi Daging Setelah Jam 7 Malam
Waktu makan turut memengaruhi proses pencernaan. Rachel mengingatkan agar tidak makan daging larut malam, terutama setelah pukul 19.00. Saat malam, sistem pencernaan melambat sehingga tubuh cenderung menyimpan kalori sebagai lemak.
5. Pilih Potongan Daging yang Rendah Lemak
Gunakan bagian daging yang minim lemak, seperti has dalam atau sirloin, dan hindari bagian berlemak atau berkulit tebal. Potongan daging rendah lemak lebih mudah dicerna dan aman untuk kadar kolesterol.
6. Cukupi Kebutuhan Cairan
Konsumsi daging merah membutuhkan asupan air yang cukup agar sistem pencernaan dapat bekerja optimal. Pastikan untuk minum minimal delapan gelas air putih per hari guna membantu proses metabolisme dan pembuangan zat sisa.
BACA JUGA: Sate Kambing Simpel dan Empuk, Menu Wajib Saat Idul Adha
7. Tetap Aktif Setelah Makan
Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau olahraga ringan dapat membantu membakar kalori berlebih dan menjaga metabolisme tubuh tetap stabil.
Dengan menerapkan tujuh langkah ini, masyarakat tetap bisa menikmati sajian daging kurban tanpa rasa khawatir. Kunci utamanya terletak pada pengolahan yang sehat, porsi seimbang, dan pola hidup aktif.
Selamat merayakan Iduladha 1446 H dengan tubuh yang sehat dan penuh keberkahan.***
