BeritaBandungRaya.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan Jumat, 3 Oktober 2025 dengan performa positif. IHSG naik 34,49 poin atau 0,43% ke level 8.105,58 pada pembukaan, bergerak di rentang 8.099,62 hingga 8.110,72.
Berdasarkan data RTI Business, sebanyak 267 saham menguat, 95 saham melemah, dan 221 saham stagnan. Nilai kapitalisasi pasar tercatat menembus Rp15.037,86 triliun.
BACA JUGA: Adira Finance dan Mandala Finance Resmi Bergabung, Hadirkan Sinergi Baru di Jawa
Saham Pendorong IHSG
Kenaikan indeks ditopang oleh beberapa emiten unggulan:
- PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) naik 5,26% ke Rp3.000.
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menguat 0,54% ke Rp3.730.
- PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) melesat 3,82% ke Rp9.525.
Selain itu, saham PIPA melonjak 24,38% ke Rp500, TINS naik 5,48% ke Rp2.020, dan MAPB menguat 8,85% ke Rp1.660.
Sebaliknya, EMAS terkoreksi 5,58% ke Rp4.400, BRMS turun 1,57%, dan SMIL jatuh 6,25% ke Rp675 per saham.
Sentimen Pasar dan Proyeksi
Tim riset Phintraco Sekuritas menilai penguatan IHSG masih dipengaruhi sentimen positif dari bursa global dan regional serta penguatan rupiah. Namun, secara teknikal indeks rawan melemah di kisaran 8.020–8.050. Rekomendasi saham hari ini antara lain TLKM, WIFI, MAPI, RAJA, dan BUKA.
Sementara itu, analis MNC Sekuritas menyebut IHSG masih dalam fase konsolidasi jangka pendek. Potensi penguatan bisa menuju 8.200–8.246, namun risiko koreksi tetap terbuka hingga 7.894–7.959. Level support diproyeksikan di 8.005 dan 7.840, sedangkan resistance di 8.155–8.192. Saham rekomendasi MNC hari ini mencakup BBRI, ISAT, PANI, dan UNTR.