BeritaBandungRaya.com – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-215 Kota Bandung, Pemerintah Kota Bandung menghadirkan pameran bertajuk “Milestone 215 Tahun Kota Bandung” di Museum Kota Bandung, Jalan Aceh.
Pameran ini berlangsung pada 21–31 Oktober 2025, mengajak masyarakat menelusuri perjalanan panjang Bandung — dari sebuah kampung kecil di tepi Sungai Cikapundung hingga menjadi kota modern yang dikenal dunia lewat budaya, pendidikan, dan kreativitasnya.
BACA JUGA: Harga Perak Melonjak, Tembus Rp 28.000-an per Gram: Ini Penyebabnya
Menapak Jejak Sejarah Bandung
Begitu memasuki ruang pamer, pengunjung disambut deretan foto-foto lawas, dokumen pemerintahan, artefak kolonial, dan rekaman visual yang menggambarkan transformasi wajah Bandung dari masa ke masa.
Tak hanya menampilkan koleksi milik pemerintah, sebagian besar artefak juga berasal dari koleksi pribadi warga, komunitas, dan lembaga budaya, yang bersatu memperkaya cerita sejarah kota.
“Pameran ini bukan hanya soal benda-benda lama, tapi tentang memori kolektif warga Bandung. Sejarah kota adalah milik semua orang,” kata salah satu kurator acara.
Kolaborasi Lintas Instansi dan Komunitas Kreatif
Gelaran Milestone 215 Tahun Kota Bandung lahir dari kolaborasi lintas instansi seperti Dinas Arsip dan Perpustakaan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Koperasi dan UMKM, serta Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung.
Sejumlah komunitas dan institusi ternama juga ikut terlibat, mulai dari Selasar Sunaryo, Trabas, Wanadri, Persib, PTDI, Ujungberung Rebels, 3.4.7, Biofarma, hingga Damas.
Keterlibatan berbagai pihak ini menegaskan semangat gotong royong khas Bandung — kota yang hidup dari energi warganya sendiri.