BeritaBandungRaya.com – Dalam ajaran Islam, hujan adalah salah satu bentuk rahmat dari Allah SWT yang membawa keberkahan bagi kehidupan. Namun, hujan juga bisa menjadi ujian, terutama jika disertai dengan angin kencang atau petir yang berpotensi membahayakan. Oleh karena itu, umat Islam diajarkan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT agar diberi keselamatan dan perlindungan saat hujan.
Doa Ketika Turun Hujan
Ketika hujan turun, Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk membaca doa:
“Allahumma shayyiban nafi’an”
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan yang bermanfaat.”
Doa ini menunjukkan harapan agar hujan yang turun membawa keberkahan, bukan kerusakan atau bahaya.
Doa Keselamatan dari Angin Kencang
Jika hujan disertai dengan angin kencang, umat Islam dianjurkan membaca doa berikut:
“Allahumma inni as’aluka khayraha, wa a’udzu bika min sharriha.”
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan dari angin ini, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya.”
Angin kencang yang menyertai hujan sering kali menjadi penyebab kerusakan. Dengan doa ini, seorang Muslim meminta perlindungan kepada Allah dari segala bahaya yang mungkin ditimbulkan.
Doa Saat Mendengar Petir
Ketika mendengar suara petir, Rasulullah SAW mengajarkan doa sebagai berikut:
“Subhanalladzi yusabbihu ar-ra’du bihamdihi wal malaaikatu min khifatihi.”
Artinya: “Mahasuci Allah yang petir bertasbih dengan memuji-Nya, begitu pula para malaikat karena takut kepada-Nya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Doa ini merupakan bentuk pengakuan terhadap kebesaran Allah SWT yang menguasai alam semesta, termasuk petir yang sering kali menimbulkan rasa takut.
Keutamaan Berdoa Saat Hujan
Rasulullah SAW menyebutkan bahwa waktu hujan adalah salah satu momen mustajab untuk berdoa. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda: