BeritaBandungRaya.com – Sebuah kecelakaan tragis mengguncang Brasil selatan setelah sebuah balon udara yang mengangkut 21 penumpang terbakar di udara dan jatuh di kota wisata Praia Grande, negara bagian Santa Catarina, pada Sabtu pagi (21/6/2025).
Insiden ini menyebabkan delapan orang meninggal dunia dan 13 lainnya selamat, sebagian besar mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan intensif.
Gubernur Santa Catarina, Jorginho Mello, menyampaikan kabar duka ini melalui media sosial X. Ia menyatakan bahwa pemerintah negara bagian telah mengerahkan seluruh sumber daya untuk membantu para korban dan keluarga yang terdampak. “Kami sedang berduka. Ini adalah tragedi besar bagi negara bagian dan seluruh Brasil,” ujarnya dari Tiongkok, tempat ia tengah melakukan kunjungan resmi.
Rekaman video amatir yang beredar luas di media Brasil menunjukkan detik-detik balon udara dilalap api saat melayang di langit dengan kondisi cuaca cerah. Kobaran api tiba-tiba muncul dari keranjang balon, menyebabkan penumpang panik. Beberapa dari mereka nekat melompat saat balon mulai menukik ke tanah, namun tidak semua berhasil menyelamatkan diri sebelum api menghanguskan seluruh keranjang.
BACA JUGA: Miris! Ibu di Bekasi Dihajar Anaknya Gara-Gara Motor, Polisi: Pelaku Sudah Diamankan
Menurut keterangan Tiago Luiz Lemos dari Kepolisian Praia Grande, kebakaran dipicu oleh obor pemanas yang digunakan untuk mengatur suhu balon. Sang pilot, yang turut selamat dalam kejadian ini, mengaku langsung menurunkan ketinggian balon dan menyuruh penumpang melompat ketika posisi balon sudah cukup rendah. Namun, kobaran api yang cepat membesar membuat situasi tak terkendali.