BeritaBandungRaya.com – Kabar baik bagi para pekerja dan buruh di Indonesia. Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari pemerintah dengan total nominal Rp 600 ribu mulai cair secara bertahap. Hingga Selasa (24/6/2025), sebanyak 2,45 juta pekerja telah menerima pencairan bantuan tersebut.
Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta Selatan. Ia menyebutkan bahwa jumlah penerima BSU untuk tahap pertama ditargetkan sebanyak 3,69 juta orang, dan saat ini masih ada sekitar 1,24 juta penerima yang sedang menunggu proses pencairan.
“Hari ini sudah 2.450.068 pekerja menerima BSU, sementara sisanya 1.247.768 masih kami proses,” kata Yassierli.
BACA JUGA: Menaker Tegaskan BSU 2025 Cair Penuh Rp 600 Ribu, Tak Ada Potongan
Penyaluran Melalui Bank Himbara dan PT Pos Indonesia
BSU 2025 disalurkan melalui bank-bank milik negara yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yakni Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, serta BSI khusus bagi penerima di Aceh. Untuk penerima yang tidak memiliki rekening bank Himbara, Kemnaker telah menyiapkan skema penyaluran melalui PT Pos Indonesia.
“Kami sudah siapkan penyaluran lewat Pos Indonesia bagi mereka yang belum memiliki rekening bank Himbara,” tambah Yassierli.
Target Penerima BSU Capai 17 Juta Pekerja
Secara nasional, BSU ditargetkan menyasar 17 juta pekerja/buruh. Saat ini, data calon penerima tahap kedua sebanyak 4,5 juta orang sudah diterima Kemnaker dari BPJS Ketenagakerjaan, namun masih dalam proses verifikasi dan validasi.
“Kita harus sangat teliti memastikan data yang diterima sesuai dengan ketentuan, agar bantuan ini tepat sasaran,” ujarnya.
