BeritaBandungRaya.com – Film adaptasi dari gim fenomenal Minecraft, bertajuk A Minecraft Movie, resmi mendominasi box office Amerika Utara pada pekan perdananya. Dirilis di 4.263 lokasi bioskop, film ini mencetak pendapatan luar biasa sebesar USD 157 juta atau setara Rp 2,5 triliun hanya dari kawasan domestik.
Tak hanya di Amerika Utara, performa film ini juga mencengangkan di pasar internasional. Jika digabungkan, total pendapatan global A Minecraft Movie telah mencapai USD 301 juta atau sekitar Rp 4,8 triliun. Padahal, film yang disutradarai Jared Hess ini hanya memiliki anggaran produksi sebesar USD 150 juta (Rp 2,4 triliun).
Sukses Komersial, Meski Tak Disukai Kritikus
Kendati sukses secara komersial, film ini mendapatkan sambutan beragam dari para kritikus. Di situs agregator ulasan Rotten Tomatoes, A Minecraft Movie hanya meraih skor 47% dari kritikus. Namun, penonton memberikan respons jauh lebih positif dengan skor 87%, menandakan apresiasi tinggi dari publik.
“Film ini memang tidak disukai kritikus, tetapi penonton? Suka banget,” ujar analis film David A. Gross dari FranchiseRe kepada Variety, Selasa (8/4/2025).
Unggul Telak dari Pesaing
Di minggu debutnya, A Minecraft Movie nyaris tanpa pesaing kuat. Film terdekat, A Working Man, hanya mampu mengumpulkan USD 7,2 juta (Rp 121,3 miliar). Sementara film religi The Chosen: Last Supper Part 2 berada di posisi ketiga dengan USD 6,7 juta (Rp 112 miliar).
Film Snow White garapan Disney justru terus tertekan. Live action tersebut kini berada di posisi empat dengan pendapatan USD 6 juta dalam seminggu terakhir, menjadikan total globalnya mencapai USD 168,3 juta. Sementara film horor The Woman in the Yard mengisi posisi kelima dengan USD 4,5 juta.