BeritaBandungRaya.com – Malam tadi, panggung D’Academy 7 kembali menyuguhkan deretan penampilan luar biasa dari para kontestan Top 35 Grup 2, salah satunya datang dari Acha, finalis asal Gowa, Sulawesi Selatan, yang tampil penuh penghayatan dan kelembutan.
Membawakan lagu bertema patah hati, Acha tampil dengan gaun bernuansa putih lembut, menciptakan kesan sederhana namun elegan. Suaranya yang halus namun bertenaga berhasil menyampaikan pesan lagu secara emosional, hingga membuat suasana studio larut dalam perasaan mendalam.
Juri Tersentuh, Acha Dapat Apresiasi
Usai tampil, Acha langsung mendapat komentar positif dari para juri. Soimah mengaku terbawa suasana karena penghayatan Acha yang begitu tulus, meski tanpa banyak gerakan dramatis.
“Acha itu tidak banyak gaya, tapi semua rasa itu sampai. Di situ kekuatannya,” ujar Soimah.
Sementara Lesti Kejora memuji tone suara Acha yang lembut dan ‘adem’, cocok untuk membawakan lagu-lagu bertema sendu. Meski begitu, juri memberikan masukan soal kontrol vokal di beberapa bagian agar lebih stabil.
Bersaing dengan Karakter Berbeda
Acha tampil di antara peserta lain dengan karakter yang cukup kontras – ada yang bertenaga, atraktif, bahkan teatrikal. Namun, justru kelembutan Acha menjadi ciri khas yang membedakannya malam itu.
Penampilan Acha dinilai sebagai salah satu yang paling menyentuh, meski tidak se-vokal eksplosif peserta lain. Ini menunjukkan bahwa kekuatan emosi bisa menjadi senjata tersendiri di panggung kompetisi dangdut terbesar ini.