“Kuncinya adalah konsistensi, bukan besar kecilnya nominal.”
Hindari Godaan Kartu Kredit & Pinjol
Kemudahan akses pinjaman dan kartu kredit bisa menjebak anak muda dalam kebiasaan konsumtif yang berbahaya. Wija menyebut keduanya sebagai pintu gerbang keruntuhan finansial.
“Budaya kartu kredit dan pinjol adalah salah satu pemicu masalah finansial rumah tangga di banyak negara.”
Gunakan fasilitas ini hanya dalam keadaan darurat dan terukur.
4. Jangan Naikkan Gaya Hidup Seiring Kenaikan Gaji
Saat penghasilan naik, jangan tergoda langsung upgrade gaya hidup. Menurut Wija, sebaiknya naikkan standar hidup secara perlahan dan tetap dalam batas nyaman.
“Naikkan standar hidup boleh, tapi jangan sejajar dengan setiap kenaikan gaji. Sisanya simpan sebagai cadangan.”
Dengan strategi ini, kamu punya ruang finansial untuk menghadapi situasi tak terduga di masa depan.
BACA JUGA: Rupiah Bangkit di Tengah Ancaman Perlambatan Ekonomi dan Tekanan Global
Mulai dari Sekarang, Tak Perlu Menunggu Mapan
Mengatur keuangan sejak usia muda bukan tentang jadi kaya dalam semalam. Ini soal kebiasaan, kedisiplinan, dan mindset jangka panjang. Semakin cepat kamu belajar dan praktik, semakin besar peluangmu mencapai stabilitas finansial di usia matang nanti.***






