“Pelaku sudah diamankan dan saat ini masih dalam proses penyidikan. Kami tidak akan mentolerir aksi premanisme seperti ini. Kami juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mengalami pemerasan atau aksi serupa,” tegas Binsar.
BACA JUGA: Pengesahan UU TNI: Reformasi Dikhianati atau Perkuat Demokrasi?
Masyarakat Diminta Waspada
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat dan pelaku usaha untuk lebih waspada terhadap aksi premanisme berkedok ormas. Polisi memastikan akan menindak tegas pelaku pemerasan yang meresahkan warga.
Sementara itu, warganet yang sebelumnya ramai mengomentari video viral Suhada di media sosial kini menyambut baik kabar penangkapannya. Banyak yang berharap tindakan tegas ini dapat memberikan efek jera bagi pelaku dan mencegah aksi serupa di masa mendatang.
Polisi mengajak masyarakat untuk tidak ragu melapor apabila menemukan tindakan premanisme di sekitar mereka. Keamanan dan kenyamanan publik menjadi prioritas utama aparat penegak hukum.***
