BeritaBandungRaya.com – Setiap akhir pekan, apalagi saat long weekend seperti sekarang, kawasan Gasibu dan Dago selalu jadi magnet warga Bandung untuk berolahraga pagi. Mulai dari jogging santai, bersepeda rame-rame, sampai sekadar jalan kaki menikmati udara segar Bandung, semuanya tumplek di sekitar Lapangan Gasibu dan sepanjang Jalan Dago.
Nah, setelah olahraga, perut biasanya langsung minta diisi. Dan salah satu menu sarapan favorit yang paling dicari di kawasan ini adalah nasi kuning. Gurihnya nasi berbumbu santan dan kunyit, ditambah aneka lauk seperti telur balado, sambal goreng ati, hingga perkedel hangat, memang susah ditolak—apalagi setelah bakar kalori.
Di sekitar Gasibu dan Dago, ada banyak warung nasi kuning legendaris yang sudah puluhan tahun jadi langganan warga, hingga penjaja nasi kuning kekinian dengan pilihan lauk yang lebih variatif. Ada yang menjual dari gerobak sederhana di pinggir jalan, ada pula yang sudah buka kedai permanen.
Yang bikin makin seru, banyak dari mereka sudah buka sejak pukul 05.00 pagi. Cocok buat para pelari atau pesepeda yang pengen langsung sarapan tanpa harus menunggu kedai-kedai lain buka. Apalagi, nasi kuning ini juga praktis untuk dibungkus dan dibawa pulang, kalau kamu pengen sarapan santai di taman atau rumah.
Kelezatan nasi kuning bukan cuma dari nasinya yang pulen, tapi juga dari sambalnya yang pedas nendang, serta bumbu yang meresap di lauknya. Bahkan, beberapa tempat terkenal karena sambalnya yang khas atau lauk jagoannya, seperti orek tempe manis atau ayam goreng bumbu.