DP3AKB Jabar Genjot Program KB untuk Tekan Stunting, 1.446 Keluarga Akan Terima Bantuan Pangan

“KB bukan hanya soal menekan angka kelahiran. Ini juga soal bagaimana kita memastikan anak-anak tumbuh dengan nutrisi cukup, asuhan yang baik, dan lingkungan sehat,” jelasnya.

Sebagai bagian dari intervensi gizi spesifik, DP3AKB Jawa Barat juga menyalurkan bantuan pangan berbasis protein hewani kepada keluarga berisiko. Tercatat sebanyak 1.446 keluarga di wilayah Jawa Barat telah menerima paket bantuan berupa ayam dan telur. Bantuan ini diharapkan mampu meningkatkan ketahanan gizi keluarga sekaligus mendukung target penurunan stunting.

“Penurunan angka stunting adalah program prioritas baik di level nasional maupun provinsi. Kita butuh kerja sama lintas sektor untuk memastikan target 2025–2026 tercapai,” ujar Siska. Ia menekankan pentingnya keterlibatan sektor pangan, kesehatan, hingga sosial dalam mendukung program ini.

Di sisi lain, peran Tim Penggerak PKK, khususnya Pokja IV, menjadi sangat vital. Pokja IV dinilai sebagai ujung tombak pelaksanaan program KB dan penanganan stunting di lapangan. Kelompok ini bersinggungan langsung dengan enam Standar Pelayanan Minimal (SPM) Posyandu, termasuk pendidikan, kesehatan, hingga perlindungan sosial ibu dan anak.

“PKK dan Pokja IV ini yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Mereka kita harapkan bisa menjadi pendata, penggerak, sekaligus penyuluh,” kata Siska. Menurutnya, peran aktif kader PKK akan membantu memastikan intervensi sampai ke keluarga-keluarga yang benar-benar membutuhkan.

BACA JUGA: Link Streaming Resmi Squid Game Season 3 di Netflix, Tayang Perdana Hari Ini Jumat 27 Juni 2025