Duel Sengit di Munich: Portugal Taklukkan Spanyol Lewat Adu Penalti, Juara UEFA Nations League 2024/2025!

BeritaBandungRaya.com – Portugal sukses menyegel gelar juara UEFA Nations League 2024/2025 usai menumbangkan Spanyol dalam laga penuh drama di Munich Football Arena, Senin (9/6/2025) dini hari WIB. Setelah bermain imbang 2-2 selama 120 menit, Seleção das Quinas akhirnya keluar sebagai pemenang lewat babak adu penalti.

Pertarungan Sengit Sejak Babak Pertama

Spanyol sempat memimpin lebih dulu pada menit ke-21 lewat aksi Martin Zubimendi, yang memanfaatkan kekacauan di lini pertahanan Portugal untuk mencetak gol dari jarak dekat.

Namun Portugal tak butuh waktu lama untuk membalas. Hanya berselang lima menit, bek kiri Nuno Mendes menyusup ke kotak penalti dan melepaskan tembakan keras yang menaklukkan Unai Simon, membuat kedudukan kembali imbang.

Menjelang babak pertama usai, Spanyol kembali unggul. Kali ini Mikel Oyarzabal memanfaatkan umpan terobosan dari Pedri dan mencetak gol kedua untuk La Roja dengan tembakan akurat ke sisi kiri gawang Diogo Costa.

BACA JUGA: Segini Harga Kilau Rolex di Tangan Garuda: Hadiah Mewah Presiden Prabowo untuk Timnas Usai Kalahkan China

Ronaldo Kembali Jadi Penyelamat

Babak kedua berlangsung dengan intensitas tinggi dan beberapa insiden panas di lapangan. Bruno Fernandes sempat mencetak gol spektakuler dari luar kotak penalti, namun dianulir karena offside.

Portugal akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-61. Nuno Mendes kembali berperan lewat umpan silang yang membentur pemain belakang Spanyol dan jatuh tepat di depan Cristiano Ronaldo. Meski dikawal ketat, sang kapten mampu mencocor bola ke gawang dan menyulut euforia pendukung Portugal.

Sayangnya, Ronaldo harus meninggalkan lapangan lebih awal akibat cedera di menit ke-88. Ia terlihat emosional saat digantikan oleh Goncalo Ramos.

Duel Berlanjut ke Adu Penalti

Setelah tak ada tambahan gol di babak tambahan 2×15 menit, laga ditentukan melalui adu penalti. Portugal tampil sempurna—kelima penendangnya, termasuk Ruben Neves yang menjadi algojo terakhir, sukses menjalankan tugasnya.

Sebaliknya, Spanyol hanya mencetak tiga gol dari empat tendangan awal. Kegagalan Alvaro Morata menjadi momen penentu, setelah tendangannya dibaca dengan baik oleh kiper Portugal, Diogo Costa.