BeritaBandungRaya.com – Setelah lebih dari dua bulan mengalami kelangkaan stok, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) swasta dipastikan segera kembali beroperasi secara normal. Pasalnya, pasokan bahan bakar minyak (BBM) impor yang dinantikan akhirnya akan tiba di Indonesia pada akhir Oktober 2025.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Laode Sulaeman, yang menegaskan bahwa kapal pengangkut BBM saat ini tengah dalam perjalanan menuju Indonesia.
“Masih sesuai target, akhir Oktober 2025 semua SPBU swasta akan kembali terisi. Kapalnya sudah bergerak, jadi kita tunggu prosesnya selesai,” ujar Laode di kawasan Monas, Jakarta, Jumat (24/10/2025).
BACA JUGA : Gakoptindo Desak Pemerintah Perbaiki Bibit Kedelai Lokal untuk Kurangi Ketergantungan Impor
Pasokan BBM Segera Didistribusikan ke SPBU Swasta
Laode menjelaskan, pengiriman BBM impor ini akan langsung dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan SPBU swasta yang sebelumnya kehabisan stok akibat keterlambatan pengadaan.
Dengan kedatangan kapal tersebut, distribusi BBM ke berbagai wilayah diharapkan bisa kembali berjalan lancar.
“Begitu kapal tiba, kami pastikan proses pengisian ke SPBU swasta akan segera dilakukan agar masyarakat tidak lagi kesulitan mendapatkan bahan bakar,” ungkapnya.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya Kementerian ESDM bersama PT Pertamina (Persero) untuk menstabilkan pasokan energi nasional, terutama di sektor hilir yang sempat terganggu.
