Motivasi tambahan hadir bukan hanya karena seremoni penyerahan trofi, tetapi juga karena para pemain ingin menghadirkan kebahagiaan maksimal bagi para pendukung setia mereka. Kemenangan atas Persis Solo akan menjadi penutup ideal sebelum pesta juara dan konvoi digelar keesokan harinya.
“Walau hasil pertandingan tidak akan mengubah status kami sebagai juara, kami tetap ingin menang. Ini tentang harga diri dan kebanggaan, terutama di hadapan Bobotoh,” tegas Bojan Hodak dalam sesi jumpa pers jelang laga, Jumat, 23 Mei 2025.
BACA JUGA: Kapan 1 Dzulhijjah 2025? Ini Tanggalnya dan Amalan yang Dianjurkan
Menurut Hodak, Persis Solo tetap merupakan lawan yang patut diwaspadai. Meski tim tamu sudah aman dari degradasi dan tak lagi punya target klasemen, Persis tetap menunjukkan konsistensi performa dalam beberapa laga terakhir.
“Persis bermain baik belakangan ini. Mereka tampil solid dan punya materi pemain yang bagus. Saya kenal betul Ong Kim Swee, pelatih mereka, dia sosok yang sangat kompeten. Tapi ini bukan tentang pertemanan, kami tetap ingin meraih tiga poin,” tambah Hodak.
Di sisi lain, Ong Kim Swee juga menaruh respek pada lawan lamanya itu. Pelatih asal Malaysia itu menyebut Bojan Hodak sebagai salah satu pelatih terbaik di Liga 1 saat ini.
“Saya tahu Bojan punya rekor bagus saat kami bertemu. Tapi setiap pertandingan adalah peluang baru. Kami akan mencoba tampil maksimal dan menutup musim ini dengan hasil terbaik,” ujar Ong.
Persis Solo kini berada di posisi ke-13 klasemen dengan 36 poin dan dipastikan tetap bertahan di Liga 1 musim depan. Oleh karena itu, tekanan besar tidak ada di pihak mereka, namun gengsi untuk merusak pesta tuan rumah bisa menjadi motivasi tersendiri.