Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tiba-tiba Temui Yai Mim dan Sahara di Malang, Ada Apa?

“Waktu itu Pak Yai datang ke rumah dinas saya di Bandung, dan Mbak Sahara juga ke rumah pribadi saya di Subang. Jadi saya datang ke sini hanya untuk membalas kunjungan mereka,” jelas Dedi.

Ia menegaskan bahwa kedatangannya tidak bertujuan memediasi konflik yang sempat mencuat di media sosial. “Ini kunjungan balasan saja. Tidak ada mediasi, tidak ada tekanan, semuanya sudah rukun,” tambahnya.

Dari Media Sosial ke Jalur Hukum

Perseteruan antara Yai Mim dan Sahara sebelumnya menyedot perhatian publik setelah viral di media sosial. Konflik antar tetangga ini bahkan berlanjut ke ranah hukum, dengan kedua pihak saling melapor ke Polresta Malang Kota atas dugaan pencemaran nama baik dan pelanggaran lainnya.

Baca Juga: Jadwal Salat Bandung dan Sekitarnya Hari Ini, Selasa 7 Oktober 2025

Akibat viralnya kasus tersebut, Yai Mim yang merupakan mantan dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sempat dinonaktifkan dari tugas mengajar. Warga perumahan pun mengeluarkan surat keputusan bersama yang meminta keluarga Yai Mim meninggalkan lingkungan karena dianggap menyalahi norma setempat.

Meskipun kehadiran Dedi Mulyadi sempat menghadirkan momen damai dan saling berjabat tangan, kedua pihak tetap menyatakan akan melanjutkan proses hukum yang telah berjalan.

Suami Sahara, Muhammad Sofwan, menyebut pihaknya tetap menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. “Kami sudah beberapa kali mengikuti mediasi dari tingkat RT sampai kelurahan. Kalau dipanggil polisi, kami siap datang, karena kami warga negara yang taat hukum,” ujarnya.