Liverpool Akhiri Tren “Arne Time”
Kemenangan ini terasa berbeda bagi Liverpool. Dalam empat laga sebelumnya, mereka selalu meraih tiga poin berkat gol yang tercipta di sepuluh menit terakhir pertandingan. Tren ini bahkan sempat melahirkan istilah “Arne Time”, merujuk pada gaya permainan khas pelatih Arne Slot yang kerap mengunci kemenangan di detik-detik akhir.
Berikut catatan kemenangan dramatis Liverpool sebelumnya:
Pekan 1: Menang 2-1 atas Bournemouth lewat gol Chiesa (88′) dan Salah (90+4′)
Pekan 2: Menang 3-2 atas Newcastle lewat gol Ngumoha (90+10′)
Pekan 3: Menang 1-0 atas Arsenal lewat freekick Szoboszlai (83′)
Pekan 4: Menang 1-0 atas Burnley lewat penalti Salah (90+5′)
Liga Champions: Menang 3-2 atas Atletico Madrid lewat gol Virgil van Dijk (90+2′)
Melawan Everton, Liverpool mengamankan kemenangan sejak babak pertama, menandai berakhirnya tren kemenangan dramatis tersebut. Hal ini menunjukkan peningkatan kualitas permainan dan kontrol laga yang lebih matang dari The Reds.
Fakta dan Statistik Pertandingan
Skor akhir: Liverpool 2-1 Everton
Pencetak gol:
Liverpool: Ryan Gravenberch (10′), Hugo Ekitike (29′)
Everton: Idrissa Gueye (58′)
Liverpool mempertahankan rekor sempurna dengan lima kemenangan beruntun di awal musim Premier League.
Menurut Opta, sejak musim lalu Liverpool tercatat sebagai tim yang paling banyak mencetak gol (19) dalam 10 menit terakhir pertandingan.
BACA JUGA: Klasemen Al Nassr: Ronaldo dan Joao Felix Bawa Tim ke Puncak Klasemen Liga Arab Saudi
Dampak pada Klasemen
Dengan tambahan tiga poin, Liverpool memperkokoh posisinya di puncak klasemen sementara Premier League. Mereka unggul tipis atas rival terdekat, Arsenal dan Manchester City, yang juga bersaing ketat di papan atas.
Bagi Everton, kekalahan ini memperpanjang catatan buruk di Derby Merseyside dan membuat mereka tertahan di papan bawah klasemen. The Toffees perlu segera berbenah untuk menghindari zona degradasi.
