Warga Keluhkan Drainase Dangkal
Banjir yang merendam kawasan Jalan Peta menjadi keluhan utama warga. Agus Kusnadi (38), warga setempat, mengatakan bahwa wilayahnya kerap menjadi langganan banjir setiap kali hujan deras mengguyur Kota Bandung.
“Kalau hujan besar dari arah utara, airnya pasti turun ke sini. Ketinggian bisa sampai 70 sentimeter. Saluran air sudah dangkal, jadi air tidak tertampung,” kata Agus.
Warga lainnya, Kuswandi (55), menuturkan bahwa genangan di kawasan tersebut sudah berlangsung bertahun-tahun dan belum tertangani secara menyeluruh. Padahal, menurutnya, pada awal tahun 2000-an kawasan itu masih bebas banjir.
“Kami berharap sungai segera dikeruk dan drainase dibersihkan dari sumbatan. Kalau tidak, setiap hujan deras pasti airnya meluap ke jalan,” ujarnya.
BACA JUGA : Sushi Republic Hadir di Bandung, Restoran AYCE Grill, Shabu, dan Sushi Pertama dalam Satu Meja
Pemkot Bandung Diminta Perbaiki Sistem Drainase
Fenomena genangan berulang ini menunjukkan bahwa sistem drainase Kota Bandung masih menghadapi tantangan besar. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung diminta melakukan langkah strategis seperti pendalaman saluran air, revitalisasi sungai, serta peningkatan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.
Banjir di 11 titik ini menjadi pengingat bahwa persoalan klasik drainase belum tuntas. Meski penanganan sementara dilakukan, tanpa perbaikan struktural dan kedisiplinan warga, ancaman genangan diperkirakan akan terus berulang setiap musim hujan.***











