BeritaBandungRaya.com – Indonesia terus menunjukkan performa konsisten dalam persaingan perolehan medali SEA Games 2025. Hingga Selasa (16/12) pagi WIB, kontingen Merah Putih semakin menjauh dari Vietnam dan nyaman bertahan di peringkat kedua klasemen sementara.
Berdasarkan pembaruan terakhir, Indonesia telah mengoleksi total 52 medali emas. Tambahan sembilan emas diraih pada Senin (15/12) malam WIB dari berbagai cabang olahraga unggulan, menegaskan posisi Indonesia sebagai pesaing terdekat Thailand di ajang olahraga terbesar Asia Tenggara ini.
BACA JUGA: Ciro Alves Menangis Usai Bobol Persib, Malut United Menang 2-0 di Ternate
Sejumlah cabang menyumbang emas penting bagi Merah Putih. Wushu menjadi kontributor terbesar dengan empat medali emas, disusul menembak yang menyumbang dua emas. Sementara tiga emas lainnya datang dari cabang sepeda, angkat besi, dan atletik.
Hasil tersebut membuat Indonesia semakin meninggalkan Vietnam yang masih bertahan di peringkat ketiga. Hingga pagi ini, Vietnam baru mengumpulkan 40 medali emas, terpaut 12 emas dari Indonesia. Selisih tersebut menjadi jarak terlebar kedua negara sejauh penyelenggaraan SEA Games 2025.
Di posisi puncak klasemen, Thailand masih belum tergoyahkan. Sebagai tuan rumah, Thailand tampil dominan dengan raihan 145 medali emas, jauh meninggalkan negara-negara pesaing lainnya.
Persaingan Ketat di Papan Tengah
Di bawah tiga besar, Singapura menempati peringkat keempat dengan 34 emas, diikuti Malaysia dan Filipina yang terus bersaing ketat dalam perolehan medali. Sementara itu, negara-negara seperti Myanmar, Laos, Brunei, hingga Timor-Leste masih berupaya menambah koleksi medali mereka di sisa pertandingan.
Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025 hingga Selasa (16/12) pagi WIB:
Thailand: 145 emas, 87 perak, 59 perunggu, total 291 medali
Indonesia: 52 emas, 65 perak, 64 perunggu, total 181 medali
Vietnam: 40 emas, 47 perak, 70 perunggu, total 157 medali
Singapura: 34 emas, 32 perak, 39 perunggu, total 105 medali
Malaysia: 26 emas, 28 perak, 80 perunggu, total 134 medali
Filipina: 25 emas, 38 perak, 80 perunggu, total 143 medali
Myanmar: 3 emas, 17 perak, 22 perunggu, total 42 medali
Laos: 2 emas, 6 perak, 16 perunggu, total 24 medali
Brunei: 1 emas, 3 perak, 4 perunggu, total 8 medali
Timor-Leste: 0 emas, 0 perak, 2 perunggu, total 2 medali









