Baca Juga: Persib Bandung vs Dewa United: Beckham Putra Siap Perpanjang Tren Positif Maung Bandung
Kepala Sekolah SMK Walang Jaya, Gatot Edi Sabekti S.Pd. menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini. “Kami berterima kasih kepada Indosat Ooredoo Hutchison yang telah membuka ruang bagi siswa kami untuk belajar langsung dari dunia industri. Pengalaman ini sangat berharga dalam membentuk kepercayaan diri dan kemandirian mereka menghadapi dunia kerja di masa depan,” ujarnya.
Dengan lebih dari 2.800 siswa dari empat jurusan keahlian utama, Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL), serta Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP), SMK Walang Jaya menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara dunia pendidikan dan industri dapat menghadirkan pembelajaran yang relevan, aplikatif, dan berdampak sosial.
Program ini juga melanjutkan berbagai kolaborasi edukatif yang telah terjalin antara Indosat dan SMK Walang Jaya, seperti Hero Power Battle, Seminar Teknologi Seluler dan Distribusi Digital, serta Pelatihan Pemasaran Berbasis AI. Ke depan, model pembelajaran kolaboratif seperti Kios @ School akan terus dikembangkan sebagai best practice nasional dalam memperkuat kesiapan kerja siswa SMK di era modern.
Baca Juga: BLT Kesra Rp900 Ribu Tak Kunjung Cair? Ini Penyebabnya dan Cara Agar Bantuan Segera Masuk Rekening
“Kami ingin menjadikan Kios SMK Walang Jaya sebagai ruang pembelajaran yang menghubungkan dunia pendidikan dengan dunia usaha secara berkelanjutan. Melalui inisiatif ini, Indosat berkomitmen untuk terus memberdayakan masyarakat melalui konektivitas, inovasi, dan kolaborasi,” tutup Chandra.










