IPB dan GravFarm Bangun Teaching Factory untuk Menjadi Barometer Pendidikan Berbasiskan Praktek Industri

Dalam Upaya Mensosialisasikan Aplikasi dan Standarisasi Industri Kopi Indonesia

BeritaBandungRaya.com – Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui Sekolah Vokasi bersama PT Inti Gravfarm Indonesia untuk membangun Teaching Factory (TeFa) yang berfokus pada pengembangan industri kopi. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan pada Rabu, 22 Januari 2025, di Bandung.

Kerja sama ini bertujuan menciptakan lingkungan pembelajaran berbasis industri sekaligus memajukan sektor perkopian di Indonesia.

Dekan Sekolah Vokasi IPB, Dr. Ir. Aceng Hidayat, M.T., menjelaskan bahwa keberadaan Teaching Factory merupakan kewajiban bagi institusi pendidikan vokasi.

“Sebagai sekolah vokasi, kami diwajibkan memiliki Teaching Factory sebagai tempat pembelajaran nyata di kampus, yang keadaannya sama seperti di industri. Hal ini penting untuk memberikan realita kepada mahasiswa,” ujar Aceng.

BACA JUGA: Jadwal TV Indosiar Hari Ini, Kamis 24 Januari 2025: BRI Liga 1 Persib Bandung vs Arema FC, Mega Film Asia, Magic 5 Season 3

Teaching Factory ini nantinya tidak hanya berfokus pada proses produksi kopi seperti roasting, grinding, packaging, dan sealing, tetapi juga mencakup pengembangan sumber daya manusia yg siap dalam industri kopi. Mahasiswa dari berbagai program studi di Sekolah Vokasi IPB akan diberi kesempatan untuk terlibat, mulai dari produksi hingga aspek pemasaran dan branding.

“Kami juga ingin memberikan kontribusi kepada masyarakat luas. Tidak hanya mahasiswa, siapa pun yang berminat menjadi ahli di bidang perkopian, seperti barista, dapat mengikuti pelatihan di sini,” tambah Aceng.