“Dan, ini menjadi sangat penting untuk pencegahan stunting karena jika sudah lewat dari periode 1000 hari pertama masa kehidupan akan lebih sulit untuk melakukan pencegahan. MGB adalah bukti bagaimana negara hadir agar untuk bisa nantinya mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045. Jika kita melakukannya sejak sekarang, maka nantinya generasi emas 2045 tidak akan tercapai,” ujar Isyana.
Selain MBG, Isyana menilai pengecekkan kesehatan gratis yang diberikan kepada setiap warga negara yang berulang tahun merupakan bukti keseriusan pemerintah untuk membangun kualitas sumber daya manusia (SDM). Pengecekkan gratis merupakan upaya mitigasi bagi munculnya penyakit-penyakit berat yang memerlukan penanganan lebih serius. Isyana menegaskan bahwa mencegah akan jauh lebih baik dibanding mengobati.
“Kemudian juga ada program Sekolah Rakyat yang sudah dimulai. Bagaimana anak-anak yang rentan putus sekolah bisa masuk ke Sekolah Rakyat. Kemudian juga bisa tinggal di sana juga dan kemudian makannya juga kemudian disediakan agar nantinya anak-anak yang tadinya rentan untuk sekolah ini dapat mendapatkan pendidikan. Ini adalah bagaimana kita mencoba untuk memberikan pendidikan bagi semua dan tidak ada satu orang pun yang tertinggal,” jelas Isyana.
Tanpa menyebut angka pasti, Wamen Isyana memastikan bahwa seluruh prioritas pemerintah sudah berjalan sesuai rencana (on the right track). Seluruh SPPG sudah siap menyediakan MBG untuk kemudian didistribusikan oleh tenaga lini lapangan Kemendukbangga. Pihaknya juga terus berkoordinasi dan menjalin kolaborasi dengan sejumlah pihak yang terlibat.