BeritaBandungRaya.com – Persib Bandung akan menghadapi jadwal yang sangat padat pada September 2025. Setelah mengawali musim dengan hasil yang kurang meyakinkan, Maung Bandung dituntut segera bangkit jika ingin menjaga statusnya sebagai juara bertahan Super League 2025/2026 sekaligus bersaing di ajang Asia Champions League 2 (ACL 2).
Awal Musim yang Belum Stabil
Tiga pekan pertama Super League menjadi gambaran bahwa perjalanan Persib musim ini tidak akan mudah. Dari tiga laga, hanya empat poin yang mampu dikumpulkan lewat satu kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.
Kemenangan perdana hadir pada laga pembuka kontra Semen Padang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), 9 Agustus 2025, dengan skor meyakinkan 2-0. Namun konsistensi belum terlihat, sebab pekan berikutnya Persib justru tumbang dari tim promosi Persijap Jepara dengan skor 2-1. Tren negatif berlanjut pada pekan ketiga ketika menghadapi PSIM Yogyakarta, lagi-lagi tim promosi, di mana laga harus puas berakhir imbang 1-1.
Satu-satunya catatan positif di luar liga datang dari kualifikasi ACL 2. Persib sukses menyingkirkan Manila Digger pada 13 Agustus 2025, sekaligus memastikan langkah ke fase grup kompetisi kasta kedua Asia tersebut.
Laga Tunda dan Posisi Klasemen
Pertandingan pekan keempat kontra Borneo FC yang dijadwalkan pada 31 Agustus 2025 harus ditunda akibat alasan keamanan. Situasi ini membuat Persib menutup Agustus dengan catatan pertandingan lebih sedikit dibandingkan tim lain. Saat ini, Maung Bandung menempati peringkat ke-9 klasemen sementara Super League 2025/2026.
