BeritaBandungRaya.com – Industri film Indonesia kembali menghadirkan suguhan horor yang menjanjikan untuk para pencinta genre mistis. Menjelang pertengahan tahun, tepatnya 19 Juni 2025, tiga film horor Indonesia dengan karakter dan pendekatan berbeda akan serentak tayang di bioskop seluruh Tanah Air. Diperkuat dengan deretan nama besar seperti Luna Maya, Nikita Mirzani, hingga Pamela Bowie, ketiganya menawarkan pengalaman menonton yang tak hanya menegangkan, tapi juga menyentuh akar budaya lokal.
Berikut adalah gambaran singkat tentang ketiga film yang siap memanaskan layar bioskop:
1. Jalan Pulang – Sebuah Perjalanan Melawan Teror Tak Kasatmata
Mengangkat kisah penuh ketegangan, Jalan Pulang menceritakan perjuangan seorang ibu bernama Lastini (diperankan Luna Maya) yang berusaha menyelamatkan anak-anaknya dari ancaman roh jahat menjelang ulang tahun anak bungsunya di tahun kabisat. Film garapan sutradara muda ini menyoroti ketegangan spiritual dengan latar budaya Nusantara, serta dilema batin seorang ibu yang dipaksa menghadapi trauma masa lalu. Penampilan emosional Luna Maya menjadi salah satu kekuatan utama yang membuat film ini patut dinantikan.
BACA JUGA: MUDAH DIAKSES, 5 Link Nonton Film Jalan Pulang: Luna Maya Hadapi Teror Supranatural
2. Syirik Danyang Laut Selatan – Horor Ritual dan Kekuasaan
Beralih ke kisah yang lebih gelap, Syirik Danyang Laut Selatan membawa penonton menyelami dunia ritual hitam dan ambisi manusia yang tak berbatas. Nikita Mirzani berperan sebagai Ningsih, sosok penuh dendam yang rela menempuh jalan sesat demi meraih kekuasaan. Cerita berfokus pada konflik batin seorang pemuda bernama Said (Teuku Rassya), yang kembali ke kampung halaman dan mendapati desanya terseret ke dalam pusaran praktik ilmu hitam berbahaya. Visualisasi yang mencekam serta nuansa mistis Laut Selatan membuat film ini menghadirkan pengalaman horor yang intens sekaligus menggugah.
3. Malam Jahanam – Ketegangan Horor Psikologis Malam Satu Suro
Film ketiga, Malam Jahanam, lebih menyasar penggemar horor dengan pendekatan psikologis. Mengambil latar waktu malam satu suro, film ini menampilkan Pamela Bowie sebagai Indah, seorang siswi SMA yang harus menghadapi gangguan supranatural di rumah peninggalan keluarganya. Perlahan, rahasia kelam masa lalu mulai terungkap, menyisakan teror yang tak hanya fisik, tetapi juga menghantui pikirannya. Dengan sentuhan budaya Jawa yang kuat, Malam Jahanam menyajikan kengerian yang membumi dan dekat dengan keseharian penonton Indonesia.