Jungkook BTS Jadi Korban Peretasan Saham di Hybe, Kerugian Capai Miliaran Won

BeritaBandungRaya.com – Jungkook, anggota grup idola K-pop BTS, menjadi korban peretasan yang menyebabkan kehilangan sahamnya di perusahaan agensi, Hybe Co. Insiden ini terjadi tepat setelah dirinya menjalani wajib militer, dengan total kerugian mencapai miliaran won.

Mengutip laporan Yonhap, aksi pencurian ini dilakukan oleh seorang peretas yang membuka akun tidak sah atas nama Jungkook pada Januari 2023, tepat setelah sang idola memulai tugas militernya.

Peretas tersebut mentransfer 33.000 saham milik Jungkook ke akun ilegal dan menjual 500 saham kepada investor pihak ketiga. Saat itu, nilai total saham yang dicuri diperkirakan mencapai 8,4 miliar won atau setara dengan 5,7 juta dolar AS.

Pihak agensi, BigHit Music, yang berada di bawah naungan Hybe, segera mengambil tindakan setelah mengetahui adanya aktivitas kriminal tersebut.

BACA JUGA: Kumpulan 35 Kode Redeem Free Fire (FF) Senin 24 Maret 2025: Klaim Hadiah Gratis, Skin, dan Bundle Eksklusif!

“Begitu perusahaan dan artis mengetahui adanya aktivitas kriminal ini, kami segera mengambil tindakan, termasuk menangguhkan pembayaran ke akun yang terlibat serta mengembalikan nilai asli saham untuk mencegah kerugian lebih lanjut,” ujar perwakilan BigHit Music dalam pernyataan resminya.

Tak hanya itu, Jungkook juga mengajukan gugatan hukum untuk meminta pengembalian 500 saham yang telah ditransfer ke pihak ketiga pada 2024. Pengadilan Distrik Barat Seoul pun mengabulkan gugatan tersebut pada bulan lalu, memerintahkan pihak ketiga untuk mengembalikan saham yang telah dipindahtangankan. Namun, hingga kini, peretas yang mencuri identitas Jungkook masih belum tertangkap.