Sementara itu, dua korban selamat ditemukan di bagian ekor pesawat, namun banyak penumpang masih terjebak di reruntuhan. Mayoritas penumpang adalah warga Korea Selatan, dengan tambahan dua warga negara Thailand.
Kepala Staf Kepresidenan Chung Jin-suk memimpin rapat pada pukul 11.30 pagi waktu setempat untuk mengoordinasikan tanggapan pemerintah. Penjabat Kepala Kepolisian Nasional, Lee Ho-young, memerintahkan pengerahan sumber daya penuh, bekerja sama dengan pemadam kebakaran dan lembaga terkait lainnya.
Kementerian Luar Negeri RI mengonfirmasi tidak ada warga negara Indonesia (WNI) dalam penerbangan tersebut. Pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar RI di Seoul terus memantau perkembangan terkini.
BACA JUGA: Dunia Hiburan Berduka, Olivia Hussey Bintang ‘Romeo and Juliet’ Meninggal Dunia
Jeju Air menyatakan sedang melakukan verifikasi atas laporan kecelakaan ini. Para penyelidik telah memulai pemeriksaan di lokasi untuk menentukan penyebab pasti, dengan dugaan awal mengarah pada kegagalan roda pendaratan akibat tabrakan burung.
Kecelakaan ini menjadi pengingat penting tentang risiko dalam penerbangan, terutama dalam kondisi cuaca yang buruk. Pemerintah Korea Selatan berjanji akan memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban dan memastikan penyebab kejadian ini segera terungkap.***
1 komentar
Komentar ditutup.