BeritaBandungRaya.com – Warga kawasan Kemang dikejutkan oleh keributan antara dua kelompok pria yang terekam menenteng senapan laras panjang di tengah jalan raya. Insiden tersebut terjadi di Jalan Raya Kemang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, dan langsung menyita perhatian publik karena sempat membuat lalu lintas terganggu serta memicu kepanikan.
Menurut keterangan Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol Wahid Key, konflik ini dipicu oleh sengketa kepemilikan tanah. “Salah satu pihak mengklaim sebagai ahli waris, sedangkan pihak lainnya mengaku sebagai pemilik lahan,” jelas Wahid.
Baca Juga: Hari Pendidikan Nasional 2025: Merawat Semangat Ki Hadjar Dewantara
Senjata dan Batu Melayang di Jalan Raya
Dalam video yang viral di media sosial, tampak sejumlah pria memegang senapan laras panjang—yang diduga merupakan senapan angin (air gun)—terlibat adu mulut dengan kelompok lain. Beberapa orang dari pihak berseberangan terlihat melemparkan batu berukuran besar ke arah kelompok bersenjata.
Keributan itu terjadi pada jam sibuk pagi hari, ketika banyak warga tengah melintas untuk bekerja. Suasana pun sempat mencekam, terlihat dari reaksi para pengendara yang membunyikan klakson dan enggan melintas di tengah kerumunan.
Polisi Tiba, Massa Membubarkan Diri
Petugas kepolisian segera mendatangi lokasi kejadian. Sekitar pukul 09.00 WIB, situasi dinyatakan telah kondusif. Kedua kelompok membubarkan diri sebelum aparat melakukan tindakan lebih lanjut.
Saat dilakukan pemeriksaan pertama oleh aparat, tidak ditemukan senjata tajam maupun senapan di lokasi. Namun, setelah video peristiwa menyebar di media sosial sekitar pukul 12.00 WIB, polisi kembali melakukan pengecekan dan menelusuri pria-pria yang terekam membawa senjata.
