BeritaBandungRaya.com – Bulan Zulhijah merupakan bulan ke-12 dalam kalender Hijriah yang memiliki kedudukan istimewa dalam Islam. Di antara keistimewaan bulan ini adalah sepuluh hari pertamanya yang disebut sebagai hari-hari paling agung dan dicintai oleh Allah SWT.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada hari-hari untuk beramal saleh yang lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini (yaitu sepuluh hari pertama Zulhijah).”
Mendengar pernyataan ini, para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi pun menjawab, “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali seseorang yang keluar (berjihad) dengan diri dan hartanya, lalu tidak kembali membawa keduanya.”
BACA JUGA: Waspada! Tiga Bahan Favorit Ini Bisa Perlahan Merusak Jantung Anda
Keistimewaan Amal di Sepuluh Hari Pertama
Imam Al-Hanbali dalam kitab Lathaif al-Ma’arif menjelaskan bahwa ketika amal pada sepuluh hari pertama Zulhijah lebih utama dan lebih dicintai Allah dibandingkan amal pada hari-hari lain sepanjang tahun, maka amal apapun—meskipun kecil—yang dilakukan dalam rentang waktu ini, nilainya bisa melebihi amal besar di hari lain.
Dengan kata lain, amalan biasa seperti zikir, puasa, sedekah, membaca Al-Qur’an, dan lainnya jika dilakukan dalam sepuluh hari awal Zulhijah akan mendapatkan ganjaran yang luar biasa. Bahkan, amalan tersebut bisa lebih utama dibanding jihad, kecuali jihad dengan pengorbanan total seperti dalam hadis.
Rangkuman Keutamaan:
-
Sepuluh hari pertama Zulhijah adalah hari yang paling dicintai Allah untuk beramal saleh.
-
Amal kecil di dalamnya bisa lebih utama dibanding amal besar di hari-hari lain.
-
Keutamaannya bahkan melebihi jihad, kecuali jihad dengan pengorbanan nyawa dan harta yang tidak kembali.
-
Disyariatkan memperbanyak ibadah seperti puasa, takbir, tahmid, tahlil, dan amal-amal kebaikan lainnya.
BACA JUGA: Terobosan Baru, Nyamuk Tak Lagi Menularkan Malaria Berkat Obat dalam Kelambu
Penutup
Dengan datangnya bulan Zulhijah, terutama sepuluh hari pertamanya, umat Islam dianjurkan untuk memaksimalkan ibadah dan amal saleh. Momen ini menjadi kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah, meraih pahala berlimpah, dan menyucikan diri menjelang Hari Raya Idul Adha pada 10 Zulhijah.
“Jangan lewatkan sepuluh hari emas yang bisa mengangkat derajatmu di sisi Allah.”***