Baca Juga: Kumpulan 25 Twibbon HUT RI ke-80: Meriahkan Kemerdekaan Lewat WA, IG, Hingga Facebook
“Sebagai seorang ibu, rasanya luar biasa bisa berbagi panggung dengan Kezia. Konser ini seperti perjalanan kami berdua, dari seorang anak yang tumbuh hingga akhirnya berani berdiri di atas karyanya sendiri,” ungkap Linda dengan mata berkaca-kaca.
Konser ini juga menjadi momen spesial lantaran digelar tepat pada hari ulang tahun Kezia. Sang ibu mengaku bahwa keinginan anaknya memang sederhana, yakni merayakan usia 17 tahun dengan cara berbeda. “Kezia sudah bilang sejak awal, dia ingin konser di usia 17 tahun, bukan pesta. Maka saya wujudkan keinginannya lewat pertunjukan ini,” ujar Linda.
Kejutan lain hadir di akhir acara ketika Kezia memberikan donasi pribadi sebesar Rp50 juta kepada Keuskupan Bandung. Tak hanya itu, ia juga menyerahkan sejumlah pasang sepatu baru untuk para suster yang hadir, sebuah aksi berbagi yang disambut hangat oleh para undangan.
Angelique Kezia Chandra lahir di Singapura pada 14 Agustus 2008. Sejak usia empat tahun, ia sudah menekuni piano dan berhasil menorehkan berbagai prestasi nasional maupun internasional. Selain piano, Kezia juga aktif di bidang vokal, balet, akting, hingga penulisan karya seni.
Baca Juga: 40+ Ucapan Dirgahayu RI ke-80: Penuh Semangat, Inspirasi, dan Kritik Sarkas
Ia pernah meraih penghargaan bergengsi seperti medali emas kompetisi piano internasional, Most Aspiring All-Round Artist, hingga beasiswa penuh di Royal College of Music, Inggris. Tak berhenti di dunia seni, Kezia juga merintis bisnis sepatu dengan brand “Kezi” serta aktif dalam kegiatan sosial.
