Setelah sesi preliminary, para kontestan akan melangkah ke babak semifinal pada Kamis (16/10/2025), sebelum menuju malam final pada Sabtu (18/10/2025). Nantinya, 20 besar finalis akan ditentukan melalui kombinasi penilaian juri dan perolehan “likes” di media sosial resmi Miss Grand International.
Sejumlah negara yang berpotensi masuk 20 besar antara lain Filipina, Thailand, Guatemala, Meksiko, Peru, Malaysia, Kolombia, Paraguay, Indonesia, dan Brasil. Dalam kompetisi Miss Popular Vote, wakil Swedia sementara memimpin dengan 27 persen suara, disusul Tanzania, Kolombia, Myanmar, dan Thailand. Pemenang kategori ini akan otomatis masuk ke jajaran 10 besar.
Sementara itu, laman kecantikan Missosology menempatkan finalis asal Kosovo, Brikena Selmani, sebagai kandidat terkuat tahun ini. Empat kandidat lain yang masuk lima besar prediksi adalah Indonesia, Peru, Zambia, dan Venezuela.
Baca Juga: Viral Ustaz Yusuf Mansur Buka Jasa Doa Online Berbayar, Ini Penjelasannya
Presiden Miss Grand International, Nawat Itsaragrisil, menegaskan bahwa ajang ini bukan sekadar perlombaan kecantikan semata. “Miss Grand International adalah perwujudan dari keindahan, kecerdasan, dan kepribadian. Pemenang harus memancarkan pesona di mana pun ia berada,” ujarnya.
Saat ini, mahkota Miss Grand International dipegang oleh Christine Juliane Opiaza dari Filipina, yang naik tahta setelah pengunduran diri Rachel Gupta dari India sebagai pemenang tahun 2024.
Dengan kehadiran para finalis bertalenta dan beragam budaya, babak preliminary Miss Grand International 2025 semakin mengukuhkan ajang ini sebagai salah satu kontes kecantikan paling bergengsi di dunia. Semua mata kini tertuju pada Bangkok, menantikan siapa yang akan menyandang mahkota Miss Grand International 2025 pada malam final mendatang.***
