Malam ke-27 Ramadan: Amalan dan Keutamaan Lailatul Qadar

“Allāhumma innaka ‘afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī.”

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, Maha Mulia, dan mencintai ampunan. Maka ampunilah aku.” (HR Tirmidzi)

Baca Juga: Kemenangan Bersejarah! Indonesia Meroket ke Ranking 123 FIFA

3. Membaca Al-Qur’an

Membaca dan merenungkan ayat-ayat suci Al-Qur’an pada malam Lailatul Qadar memiliki keutamaan besar. Al-Qur’an pertama kali diturunkan pada malam ini, sebagaimana disebut dalam Surah Al-Qadr.

4. Shalat Malam

Melaksanakan shalat tahajud dan qiyamul lail menjadi salah satu amalan utama yang dianjurkan. Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa yang melaksanakan shalat pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR Bukhari dan Muslim)

5. Bersedekah dan Berbuat Kebaikan

Selain ibadah personal, berbuat kebaikan kepada sesama seperti bersedekah dan membantu orang lain juga merupakan amalan yang dianjurkan di malam penuh berkah ini.

Baca Juga: Menelusuri Nijmegen, Kota Kelahiran Maarten Paes Kiper Andalan Garuda

Keutamaan Lailatul Qadar

Allah SWT menyebutkan dalam Surah Al-Qadr bahwa malam ini lebih baik dari seribu bulan. Artinya, ibadah yang dilakukan pada malam ini memiliki pahala yang setara dengan ibadah selama lebih dari 83 tahun.

Malam Lailatul Qadar juga menjadi malam penuh keberkahan dan ketentraman, di mana para malaikat turun membawa rahmat dan doa bagi umat Islam yang beribadah.

Malam ke-27 Ramadan diyakini sebagai salah satu kemungkinan terjadinya Lailatul Qadar. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk menghidupkan malam ini dengan berbagai amalan seperti iktikaf, doa, membaca Al-Qur’an, shalat malam, dan bersedekah. Semoga kita semua mendapatkan keberkahan dan ampunan dari Allah SWT di malam yang penuh kemuliaan ini.