BeritaBandungRaya,com – Upaya Pemerintah Kota Bandung dalam mempercepat penanganan tumpukan sampah di TPS Ciwastra mulai menunjukkan kemajuan yang terlihat. Setelah sempat mencapai volume lebih dari 500 meter kubik, tumpukan tersebut kini berangsur berkurang seiring percepatan pengangkutan yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung
BACA JUGA : Pemkot Bandung Kerahkan Alat Berat untuk Atasi Penumpukan 100 Ton Sampah di TPS Gunung Batu Timur
Sejak Senin, 17 November 2025, DLH mengerahkan armada tambahan untuk membersihkan TPS Ciwastra secara bertahap. Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan dan Limbah B3 (PPLB3) DLH Kota Bandung, Salman Faruq, menjelaskan bahwa tujuh armada diturunkan untuk mempercepat proses tersebut.
Armada itu terdiri dari:
· tiga unit toronton D-T kapasitas 25 m³
· dua unit dump truck 12 m³
· dua unit loader hauler 12 m³
“Total sampah yang berhasil kami angkut hari ini mencapai 123 meter kubik,” ujar Salman, Senin (17/11/2025). Dengan pengangkutan tersebut, volume sampah yang awalnya 527 m³ kini menyusut menjadi 404 m³. Proses pengangkutan dijadwalkan berlanjut pada Selasa (18/11/2025) mulai pukul 09.00 WIB hingga tumpukan benar-benar dibersihkan.
Arus Sampah Baru Jadi Tantangan Terbesar
Kendati pengangkutan dilakukan intensif, sejumlah pedagang di sekitar kawasan pasar mengaku persoalan belum sepenuhnya teratasi. Asep, salah satu pedagang yang beraktivitas harian di area tersebut, mengatakan bahwa sampah baru terus berdatangan tanpa henti.
“Pengangkutan sehari sekali, tapi yang buangnya non stop 24 jam,” keluhnya.
Menurut Asep, sampah yang menumpuk bukan hanya berasal dari aktivitas pasar. Warga sekitar, bahkan beberapa kelurahan di wilayah Ciwastra, juga menjadikan titik itu sebagai tempat pembuangan. Kondisi ini membuat volume sampah kembali cepat menumpuk meskipun armada sudah bekerja rutin.












