Perang Thailand vs Kamboja, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

BACA JUGA: Konflik Thailand–Kamboja Memanas, 14 Tewas dan Puluhan Ribu Mengungsi, Perang Semakin Brutal

Ke Mana Arah Konflik?

Perdana Menteri sementara Thailand menyebut situasi sangat sensitif dan harus diselesaikan melalui hukum internasional. PM Kamboja, Hun Manet, menyatakan negaranya ingin damai, namun merasa terpaksa merespons agresi dengan kekuatan militer.

Kedua pemimpin tampak menghadapi tekanan internal. Hun Manet masih berada di bawah bayang-bayang ayahnya, Hun Sen, sementara di Thailand, koalisi pemerintahan terguncang akibat skorsing PM Paetongtarn Shinawatra.

Meski konfrontasi berlangsung intens, banyak analis memperkirakan konflik ini tidak akan berubah menjadi perang besar. Namun, situasinya sangat dinamis dan tetap berisiko tinggi bagi kawasan Asia Tenggara.***