Namun pertandingan sempat dihentikan sementara karena wasit harus melakukan pengecekan VAR dan juga adanya gangguan kecil di tribune. Setelah dipastikan tidak ada pelanggaran, gol Tyronne disahkan dan pertandingan kembali dilanjutkan.
Persib kembali menunjukkan kualitas lini serangnya saat David da Silva, yang baru masuk dari bangku cadangan, mencetak gol ketiga pada menit ke-79. Penyerang asal Brasil ini memanfaatkan bola muntah hasil tembakan keras Marc Klok yang sempat ditepis kiper lawan.
Namun drama belum selesai. Persis Solo mendapat hadiah penalti pada menit ke-88. Lautaro Belleggia yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Skor menjadi 3-1.
Pada menit ke-90+4, Persis kembali memangkas jarak lewat gol Sho Yamamoto. Ia dengan tenang menaklukkan Kevin Ray Mendoza lewat sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti. Skor berubah menjadi 3-2 dan membuat menit-menit akhir laga menjadi sangat tegang.
Wasit Sance Lawita akhirnya meniup peluit panjang lebih awal karena alasan keamanan, mengingat kondisi di tribune mulai memanas. Namun hasil tak berubah. Persib tetap keluar sebagai pemenang dan merayakan gelar juara dengan penuh kebanggaan.
Dengan tambahan tiga poin, Persib mengakhiri musim di puncak klasemen dengan koleksi 69 poin dari 34 pertandingan. Statistik mereka mencatatkan 19 kemenangan, 12 hasil imbang, dan hanya tiga kali kalah sepanjang musim.