Prabowo dan Presiden Korea Selatan Bahas Penguatan Kemitraan Strategis di KTT APEC 2025

Prabowo Tegaskan Komitmen Lanjutkan Proyek KF-21

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kolaborasi pemerintah Korea Selatan di berbagai sektor, khususnya pertahanan dan industri strategis.
Menurutnya, komunikasi antara kedua negara terus terjalin intensif, baik di tingkat pemerintahan maupun dunia usaha.

“Saya telah bertemu dengan banyak pemimpin industri Korea saat mereka berkunjung ke Indonesia. Kami berdiskusi panjang lebar, dan kami sangat terbuka terhadap partisipasi berkelanjutan Korea dalam perekonomian kami,” ujar Prabowo.

Mengenai proyek KF-21 Boramae, Prabowo memastikan bahwa proses negosiasi antara kedua negara masih berjalan, termasuk pembahasan terkait pembiayaan dan aspek teknis.

“Negosiasi masih berlangsung. Faktor ekonomi dan skema pembiayaan tentu menjadi bagian penting dari proses ini. Tim teknis kami bersama tim Korea akan terus bekerja untuk mencapai kesepakatan terbaik,” imbuhnya.

Dorongan untuk Kolaborasi Budaya dan Industri Kreatif

Selain isu ekonomi dan pertahanan, Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya memperkuat kerja sama di bidang kebudayaan dan industri kreatif.
Menurutnya, pertukaran budaya yang lebih intens antara Indonesia dan Korea Selatan akan menjadi fondasi kuat bagi pertumbuhan industri kreatif lokal, meningkatkan daya saing global budaya Indonesia, serta memperkuat sektor pariwisata.

“Kebudayaan adalah jembatan yang mempererat hubungan antarbangsa. Kolaborasi budaya dapat membawa manfaat besar, baik dari sisi ekonomi maupun diplomasi,” tutur Prabowo.