“Dari awal itu aku diajak oleh Ustaz Derry dan dibimbing oleh Ustaz Felix Siauw, itu terlihat jelas. Aku meminta mereka berdua untuk merahasiakan hal ini. Ada beberapa alasan, pertama aku tidak ingin menyakiti hati orang lain. Bagaimanapun juga keluargaku keluarga non-Muslim. Aku harus menjaga perasaan mereka,” tuturnya.
Tantangan dan Dukungan dari Keluarga
Keputusan besar ini tentu tidak mudah bagi dr. Richard Lee. Ia sempat mendapat penolakan besar dari keluarganya, bahkan hingga mengalami ancaman dari pihak keluarga.
“Respon keluarga, yang pertama penolakan dari dua tahun lalu, penolakan besar-besaran, bahkan aku diancam, ancaman keluarga. Tapi aku diam aja, strategiku pelan-pelan untuk dibicarakan,” katanya.
Namun, seiring waktu, istrinya, dr. Reni Effendi, memberikan dukungan penuh terhadap pilihannya. Sang istri menyatakan bahwa ia tidak keberatan dengan keputusan dr. Richard untuk memeluk Islam.
“Tepatnya satu tahun yang lalu istriku juga (bilang) go ahead enggak jadi masalah, kalau memang pilihan hidup, ya lakukan saja. Aku senang istriku support banget,” tambahnya.
Pada akhirnya, setelah melewati berbagai tantangan, ia memberanikan diri untuk berbicara dengan keluarganya secara terbuka. Meski awalnya sulit, akhirnya keluarga besarnya dapat memahami keputusannya.
“Yang paling sulit kan menghadapi keluarga besar, orang tua. Tapi sekitar satu bulan lalu aku sudah putuskan dan berbicara dengan mereka, alhamdulillah mereka bisa mengerti. Kalau mereka enggak mengerti, aku enggak umumkan (aku mualaf),” ujarnya.
Profil Singkat dr. Richard Lee
Dr. Richard Lee lahir di Medan, Sumatera Utara, pada 11 Oktober 1985. Ia merupakan seorang dokter kecantikan yang juga aktif sebagai YouTuber dan pebisnis di bidang estetika. Berikut biodata lengkapnya:
