BeritaBandungRaya.com – Promosi pariwisata Jawa Barat kini melaju secepat kereta cepat Whoosh. Selama empat hari, 14–17 Oktober 2025, para pelaku industri wisata dari dalam dan luar negeri menjelajahi potensi wisata di sepanjang jalur kereta cepat melalui kegiatan High-speed Railway Familiarization Trip to Karawang, Bekasi, Purwakarta, Subang & Bandung. Program kolaboratif ini tidak hanya memperkenalkan destinasi baru di Jawa Barat, tetapi juga menandai babak baru pariwisata berbasis rel yang ramah lingkungan dan berdaya saing global.
Kegiatan ini digagas oleh DPD ASITA Jawa Barat bersama sejumlah dinas pariwisata di lima daerah, yakni Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Karawang; Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi; Dinas Pemuda, olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Subang; Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Purwakarta; Dinas kebudayaan dan pariwisita Kota Bandung dengan dukungan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat. Sebanyak 20 pelaku pariwisata dari luar Jawa Barat dan Malaysia turut serta menjelajahi potensi wisata unggulan di kawasan tersebut.
Optimalisasi Pariwisata Berbasis Rel
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Iendra Sofyan, menilai kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pemasaran pariwisata berbasis kolaborasi dan optimalisasi potensi daerah.
“Program ini konteksnya pemasaran. Jawa Barat sudah lengkap dengan destinasi alam, buatan, kuliner, dan budaya. Tinggal bagaimana kita mengoptimalkan dan memasarkannya dengan melibatkan para pelaku usaha pariwisata,” ujar Iendra saat Farewell Dinner and B2B Seassion di Hotel Kimaya Bandung, Kamis 16 Oktober 2025.
