BeritaBandungRaya.com – Nama Rafael Struick menjadi sorotan setelah tidak tercantum dalam daftar 28 pemain yang dipanggil Patrick Kluivert untuk memperkuat Timnas Indonesia di Grup B putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat Struick sebelumnya sering menjadi pilihan utama di lini depan skuad Garuda. Selain Struick, ada tiga pemain lain yang juga absen, yakni Marselino Ferdinan, Mees Hilgers, dan Ivar Jenner.
Persaingan Ketat di Lini Depan
Rafael Struick yang baru saja membela Timnas U-23 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 kini harus tersingkir dari daftar pemain senior. Posisinya digantikan oleh nama-nama seperti Ragnar Oratmangoen, Miliano Jonathans, dan Yakob Sayuri.
Meski belum ada pernyataan resmi dari PSSI maupun Kluivert terkait alasan pemanggilan ini, sejumlah faktor diyakini memengaruhi keputusan tersebut.
-
Marselino Ferdinan disebut belum mendapat menit bermain reguler di klub barunya, AS Trencin.
-
Mees Hilgers dikabarkan mengundurkan diri dari skuad.
-
Ivar Jenner baru pulih dari cedera panjang.
Sementara itu, Rafael Struick dianggap belum menunjukkan performa maksimal bersama klub barunya, Dewa United.
BACA JUGA: Demam Padel di Swedia Redup, Ratusan Lapangan Ditutup dan Industri Terancam Bangkrut
Performa Struick di Dewa United Belum Optimal
Sejak resmi bergabung dengan Dewa United pada 16 Juli 2025, Struick menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun. Perekrutannya bahkan dilakukan secara langsung oleh pelatih Jan Olde Riekerink, yang terbang ke Belanda untuk meyakinkan sang pemain.
Manajemen Dewa United menyebut perekrutan Struick sebagai bagian dari proyek jangka panjang, sekaligus memenuhi regulasi baru Liga Indonesia Baru (LIB) yang mewajibkan klub memainkan pemain U-23.
Namun, hingga kini kontribusi Struick di lapangan belum sesuai ekspektasi. Hal ini membuat persaingan di lini depan Timnas semakin ketat, dengan Kluivert lebih memilih pemain yang sedang dalam performa terbaik.
