Lonjakan Pradiabetes pada Usia 24 Tahun
Data mencatat:
-
Hanya 6% remaja usia 17 tahun yang memiliki kadar gula darah tinggi (versi ADA).
-
Angka tersebut melonjak drastis menjadi 27% pada usia 24 tahun.
-
Dengan standar lebih ketat (≥110 mg/dL), persentasenya naik dari 1% menjadi hampir 6% dalam waktu tujuh tahun.
Menurut Agbaje, lonjakan ini sangat erat kaitannya dengan perubahan gaya hidup saat remaja mulai hidup mandiri dari orang tua.
Kenapa Gula Darah Tinggi Bisa Picu Penyakit Jantung?
Gula darah tinggi membuat otot jantung lebih kaku dan meningkatkan tekanan darah yang masuk ke jantung. Seiring waktu, kondisi ini dapat menyebabkan penurunan fungsi jantung, meningkatkan risiko hipertensi dan gagal jantung, bahkan jika penderitanya tidak mengalami obesitas.
“Dua pertiga efek resistensi insulin terhadap jantung berasal dari peningkatan lemak tubuh,” tambah Agbaje. Maka dari itu, kontrol berat badan dan gula darah harus dimulai sejak dini.
BACA JUGA: Fenomena Deja Vu: Ketika Otak Menciptakan Ilusi Ingatan yang Tidak Pernah Terjadi
Tips Mencegah Risiko Jantung Sejak Remaja
-
Kurangi konsumsi makanan dan minuman tinggi gula (soda, permen, kue instan).
-
Rutin olahraga minimal 30 menit per hari.
-
Perhatikan pola tidur dan kurangi stres.
-
Lakukan pemeriksaan gula darah secara berkala, terutama bila ada riwayat keluarga diabetes.***