BeritaBandungRaya.com – Pemerintah Kota Bandung terus mengebut proses revitalisasi Hutan Kota Babakan Siliwangi (Baksil) yang sejak lama menjadi salah satu ruang terbuka hijau andalan warga. Proyek pembaruan fasilitas ini telah mencapai 30 persen per awal November 2025, dan ditargetkan tuntas pada Desember 2025, sehingga dapat segera dibuka kembali untuk publik.
BACA JUGA : GOR Saparua Bandung, Ruang Publik Legendaris yang Jadi Favorit Warga untuk Olahraga dan Rekreasi
Plt Kepala Bidang Pertamanan dan Dekorasi Kota DPKP Bandung, Yuli Ekadianty, menyebut revitalisasi ini penting dilakukan karena Baksil tidak pernah mengalami pembaruan signifikan sejak dibangun pada masa pemerintahan wali kota sebelumnya.
“Pengerjaan sudah berjalan 30 persen. Mudah-mudahan Desember 2025 sudah selesai dan bisa dibuka untuk umum,” kata Yuli di Balai Kota Bandung.
Fokus Revitalisasi: Gerbang Baru, Penerangan, dan Pembatas Area TPS
Yuli menjelaskan, pekerjaan revitalisasi tidak hanya sekadar perbaikan kosmetik, tetapi menyasar masalah struktural yang sudah lama dikeluhkan pengunjung. Salah satu fokus terbesar adalah penataan pintu masuk Baksil yang selama ini berdekatan dengan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST).
Beberapa aspek penting revitalisasi mencakup:
-
Pembuatan Gerbang Utama
Dibangun sebagai penanda pintu masuk baru yang lebih representatif dan ramah pengunjung. -
Pemisah Area TPST
Dibuat pembatas fisik agar akses pengunjung tidak berbatasan langsung dengan area TPST. -
Penambahan Lampu dan Perbaikan Fasilitas
-
Pemasangan lampu penerangan baru dan perbaikan fasilitas yang sudah mengalami kerusakan.
“Ada gerbang baru, pembatas dengan TPST, dan penambahan lampu serta fasilitas lain yang kami benahi,” jelas Yuli.












