Rumah Zakat Rencanakan Penambahan Pendistribusian Bantuan ke Palestina Pascakesepakatan Gencatan Senjata

Di bulan Januari ini, Rumah Zakat akan mengirimkan relawan kemanusiaan untuk mengawal pendistribusian baik dari mesir atau yordan serta bekerjasama dengan NGO lokal di Gaza, sudah memiliki rencana untuk mendistribusikan 20.000 paket hot meal, 500 paket pakaian keluarga, 400 paket food basket, 50 truk air bersih, 400 paket sayur, 400 paket roti, 200 paket nutrisi untuk bayi, 200 paket hygiene kit, 10 unit container shelter, dan 2 unit masjid darurat.

“InsyaAllah untuk container shelter mulai dibangun pada pekan ketiga Januari. Sementara masjid darurat pada pekan keempat,” kata Murni.

Terus Lanjutkan Gerakan #LoveForPlaestine

Di tahun 2025, Rumah Zakat akan meneruskan gerakan #LoveForPalestine sebagai upaya untuk mendukung kemerdekaan dan perdamaian tercipta di Palestina. Ada empat ajakan yang disuarakan melalui gerakan #LoveForPalestine. Pertama adalah tetap berisik di media sosial dengan membagikan konten Palestina dengan menggunakan hashtag #LoveForPalestine dan #FreePalestine.

BACA JUGA: DAOP 2 Bandung Sukses Layani 9,42 JUTA Pelanggan di Tahun 2024

Kedua melakukan boikot produk yang mendukung aksi genosida. Ketiga ikut aksi damai  sebagai dukungan menyuarakan kemerdekaan Palestina. Terakhir mengirimkan bantuan semampunya untuk membantu masyarakat Palestina mulai dari masa tanggap darurat hingga rekonstruksi nanti.

Terakhir bersama dengan lembaga kemanusiaan lainnya mendorong kolaborasi semua pihak untuk mendirikan pos bersama bantuan. “Alhamdulillah hingga 16 Januari 2025, Rumah Zakat telah mendistribusi bantuan titipan donator dan mitra kepada 944.000 penerima manfaat di Gaza. Rumah Zakat berkomitmen untuk terus hadir dalam proses recovery dan rekonstruksi kembali Gaza, untuk itu mohon dukungannya dari berbagai pihak terutama masyarakat. Dukungan dari masyarakat dapat berupa dukungan dari Zakat, Infak, Sedekah atau dana kemanusiaan lainnya,” ujar Chief Marketing Officer Rumah Zakat, Didi Sabir.***