BeritaBandungRaya.com – Facebook Pro kini menjadi ladang penghasilan bagi para kreator konten. Dengan fitur monetisasi yang ditawarkan, kreator dapat meraup keuntungan dari video, live streaming, hingga branded content. Namun, banyak kreator gagal memonetisasi kontennya karena berbagai kesalahan. Bagaimana cara menghindarinya? Simak panduan lengkap berikut ini!
Apa Itu Facebook Pro?
Facebook Professional (FB Pro) adalah fitur yang disediakan Facebook bagi kreator konten, bisnis, dan figur publik untuk mengelola kehadiran digital mereka secara lebih profesional. Dengan FB Pro, pengguna mendapatkan akses ke alat analitik, fitur monetisasi, dan berbagai tools untuk meningkatkan engagement dengan audiens.
Syarat Monetisasi FB Pro
Untuk bisa menghasilkan uang dari FB Pro, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, di antaranya:
1. Minimal 10.000 pengikut pada halaman.
2. Video harus mencapai minimal 30.000 tayangan selama 1 menit dalam 60 hari terakhir.
BACA JUGA: Link Streaming dan Daftar Lengkap Nominasi Piala Oscar 2025: Siapa Saja yang Berpeluang Menang?
3. Konten harus original dan tidak melanggar hak cipta.
4. Akun harus mematuhi Kebijakan Monetisasi Konten Facebook.
5. Kreator harus berusia minimal 18 tahun dan berada di negara yang mendukung program monetisasi Facebook.
Kesalahan Umum yang Menghambat Monetisasi
Banyak kreator gagal memanfaatkan monetisasi FB Pro karena beberapa kesalahan berikut:
– Menggunakan Aplikasi dengan Watermark
Facebook mendeteksi watermark sebagai indikasi konten tidak original. Kreator sebaiknya menggunakan aplikasi berbayar atau aplikasi yang menyediakan opsi tanpa watermark.
