Batas Aman Latihan dan Risiko Overtraining
Meski memberikan manfaat besar, Rachman mengingatkan agar aktivitas di gym dilakukan secara proporsional. Ia menilai, latihan berlebihan justru dapat menimbulkan efek negatif seperti kelelahan ekstrem, gangguan tidur, hingga cedera otot.
“Idealnya cukup tiga sampai empat kali seminggu, dengan durasi sekitar satu jam per sesi. Kalau lebih dari itu, risikonya bisa overtraining dan justru membuat tubuh kelelahan,” jelasnya.
Selain itu, ia menyarankan pemula untuk memprioritaskan penggunaan alat berbasis mesin dibanding beban manual. Menurutnya, mesin dirancang dengan sistem keamanan yang lebih baik dan meminimalkan risiko cedera tulang maupun saraf.
BACA JUGA : Persib Bandung Menang 2-0 atas Selangor FC, Thom Haye Absen karena Sakit
Generasi Muda Semakin Sadar Kesehatan
Rachman juga menyoroti perubahan pola pikir di kalangan generasi muda yang kini semakin sadar akan pentingnya gaya hidup sehat.
“Anak muda sekarang lebih cerdas dalam memandang kebugaran. Mereka tahu kalau tubuh yang sehat bisa bikin pikiran lebih fokus, percaya diri meningkat, dan jauh dari stres,” ujarnya.
Kesadaran ini, tambahnya, menjadi tren positif yang diharapkan terus berkembang. Dengan rutinitas olahraga yang seimbang dan pendekatan yang sehat, gym bukan lagi sekadar tempat membentuk tubuh, melainkan juga ruang menjaga kestabilan mental di tengah kehidupan urban yang serba cepat.***












