“Thunderbolts: Tim Antihero Marvel Hadir dengan Sentuhan Baru yang Lebih Gelap”

BeritaBandungRaya.com – Setelah sukses besar dengan Captain America: Brave New World, Marvel Studios kembali meluncurkan film terbarunya yang kini sedang ramai dibicarakan: Thunderbolts. Film ini mulai tayang di Indonesia sejak Rabu, 30 April 2025, lebih awal dari perilisan global di Amerika Serikat yang dijadwalkan pada 2 Mei 2025.

Thunderbolts bukan sekadar film superhero biasa. Ia membawa angin segar dengan menghadirkan jajaran karakter antihero dan mantan penjahat dari semesta Marvel yang dipaksa bersatu dalam sebuah misi penyelamatan dunia. Meski punya rekam jejak kelam, mereka kini mencoba menjadi pahlawan dengan cara mereka sendiri.

Disutradarai Jake Schreier, yang dikenal lewat pendekatan visual dan emosional yang unik, Thunderbolts menjanjikan nuansa yang lebih kelam dan kompleks dibanding proyek Marvel sebelumnya. Film ini juga menjadi perhatian karena menggandeng Studio A24 dalam pengembangannya—studio yang dikenal lewat film-film artistik dan tak biasa.

Baca Juga: Thunderbolts Jadi Nafas Baru MCU, Raup Rating Tinggi dan Pujian Kritikus

Adaptasi dari Komik dan Simbol Misterius

Secara garis besar, film ini mengadaptasi tim Thunderbolts dari komik Marvel. Dalam versi cetaknya, Thunderbolts dikenal sebagai tim penjahat yang menyamar sebagai pahlawan. Dalam film, latar belakang ini dimodifikasi agar lebih relevan dengan MCU saat ini, dengan menghadirkan tokoh-tokoh seperti Yelena Belova, Red Guardian, Ghost, U.S. Agent, hingga Bucky Barnes.

Menariknya, film ini memuat simbol asterisk (*) di akhir judulnya—sebuah detail yang memancing rasa ingin tahu para penggemar. Belum diketahui pasti maknanya, namun diyakini memiliki hubungan erat dengan kejutan dalam narasi film.