BeritaBandungRaya.com – Timnas Indonesia U-20 akan menghadapi laga krusial melawan Uzbekistan U-20 dalam pertandingan kedua Piala Asia U-20 2025. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda, Shenzhen, China, pada Minggu (16/2) pukul 18.30 WIB.
Indonesia harus meraih kemenangan jika ingin menjaga asa tampil di Piala Dunia U-20 2025 di Chile. Pada laga pertama, Garuda Nusantara menelan kekalahan 0-3 dari Iran. Kesalahan dalam mengantisipasi umpan silang menjadi kelemahan utama skuad asuhan Indra Sjafri.
Dari tiga gol yang dicetak Iran, semuanya berasal dari umpan silang. Indonesia kalah dalam duel udara, hanya memenangi 26 persen dari 47 kesempatan. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi tim untuk lebih solid dalam bertahan.
Selain itu, lini serang Indonesia juga harus lebih tajam. Saat menghadapi Iran, Indonesia hanya mencatatkan 11 peluang dengan 0,51 expected goals. Hal ini menunjukkan rendahnya efektivitas serangan tim.
Uzbekistan Punya Kelemahan yang Bisa Dimanfaatkan
Meski Uzbekistan menang 1-0 atas Yaman, mereka bukan tim yang tak memiliki celah. Statistik menunjukkan bahwa Yaman mampu menciptakan 15 tembakan dengan 1,26 expected goals, lebih tinggi dibanding Uzbekistan yang hanya menghasilkan 1,03 expected goals dari 13 tembakan.
Indonesia bisa memanfaatkan kelemahan ini dengan lebih agresif dalam menciptakan peluang. Selain itu, pertahanan Uzbekistan juga harus diwaspadai, terutama dalam duel udara yang menjadi senjata utama mereka.