BeritaBandungRaya.com – Kabar baik datang dari wilayah bencana di Sumatra Utara. Wali Kota Sibolga, Akhmad Syukri, dipastikan ditemukan dalam kondisi selamat setelah sebelumnya hilang kontak selama beberapa hari akibat banjir dan longsor besar yang melanda sejumlah daerah.
Kepastian itu disampaikan langsung oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi pers, Jumat (28/11). Ia menyebut telah berhasil berkomunikasi langsung dengan Syukri.
“Baru saja saya berkomunikasi dengan Pak Wali Kota Sibolga. Beliau masih muda, kelihatannya capek, tapi mukanya segar,” ujar Suharyanto.
BACA JUGA: 15 Rekomendasi Drama China Singkat Terbaik: Tuntas Dalam 1–2 Hari, Cerita Padat dan Bikin Nagih
Terjebak Longsor, Harus Berjalan Kaki 4 Hari
Dalam percakapan tersebut, Syukri mengungkap bahwa dirinya terjebak di rute longsoran yang menghubungkan Sibolga–Tarutung. Jalur tersebut sebelumnya tertutup total akibat tumpukan material longsor.
Karena akses darat terputus, Syukri harus mengambil risiko berjalan kaki menembus rute yang rusak.
“Beliau bilang, ‘Saya jalan kaki, Pak, empat hari’. Kebetulan terjebak di rute longsoran yang kini sudah dibuka,” jelas Suharyanto.
Meski mengalami perjalanan panjang dan penuh risiko, BNPB memastikan kondisi Syukri tidak mengalami luka serius.
“Alhamdulillah kondisi beliau sehat walafiat, hanya kelelahan. Besok rencananya kami akan bertemu langsung di Sibolga,” tambah Suharyanto.
Dampak Bencana: Ratusan Korban Jiwa
Dalam kesempatan yang sama, BNPB melaporkan bahwa banjir dan longsor yang melanda Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat telah menelan korban jiwa yang cukup besar.
Data BNPB per Jumat (28/11):












