BeritaBandungRaya.com – Panggung D’Academy 7 kembali menghadirkan penampilan memukau dari para kontestannya. Pada babak Top 10 Grup 2 yang digelar Rabu (15/10/2025), Yusuf, peserta asal Donggala, Sulawesi Tengah, mencuri perhatian lewat penampilan yang unik dan sarat nilai budaya. Di bawah bimbingan Team Fildan, Yusuf menghadirkan gebrakan berbeda dengan memadukan lagu dangdut “Aku Bukan Rahwana” dan Tarian Dero Kreasi, tarian tradisional khas Suku Kaili.
Dengan tema penampilan bertajuk “Tampil Beda! Yusuf Padukan ‘Aku Bukan Rahwana’ Dengan Tarian Dero Kreasi”, Yusuf sukses menyulap panggung menjadi ajang perpaduan antara musik dangdut klasik dan unsur etnik modern. Aksi panggungnya yang energik dan penuh totalitas berhasil menarik perhatian penonton, bahkan videonya telah disaksikan lebih dari 63 ribu kali di kanal resmi D’Academy.
Lagu “Aku Bukan Rahwana” yang bercerita tentang kesetiaan dan pembelaan diri terhadap tuduhan tanpa dasar, dibawakan Yusuf dengan penghayatan mendalam. Suara stabil dan penuh emosi membuat penampilannya terasa kuat dan berkarakter. Tidak hanya mengandalkan vokal, Yusuf juga menunjukkan kemampuan koreografi yang memadukan cengkok dangdut dengan gerakan dinamis khas Tarian Dero.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bandung Kamis 16 Oktober 2025: Cerah Seharian, Sore hingga Malam Berawan
Tarian Dero sendiri merupakan simbol kebersamaan dan sukacita masyarakat Kaili di Sulawesi Tengah. Melalui modifikasi modern, Yusuf berhasil menghadirkan tarian ini di panggung nasional tanpa meninggalkan akar budayanya. Perpaduan musik, tari, dan pesan budaya tersebut menampilkan sisi kreatif Yusuf dan tim pembimbingnya dalam menjaga relevansi dangdut di era modern.
